No, I'm not OK

I'm so sorry dear, I can't keep mywords and I'm not OK
I'm sorry for being in love with you, always in love with you
I do really sorry for making your life more complicated
From the deep of my heart, I beg you to forgive me..

Pagi ini, kuterima email dari dia, email balasan dari emailku dua hari yang lalu.
Dua hari yang lalu aku mencemaskan apa yang terjadi dengannya, karna aku bermimpi tentang dia, dia yang terlihat sangat sedih.
Iya, aku tahu, ini hanya mimpi dan bisa jadi yang terjadi dalam mimpi itu bias dari apa yang kurasakan kepadanya, rasa rinduku kepadanya, pikiranku yang selalu 'dia' oriented.
Dan, pagi ini dia membalas........
Aku menangis, aku menangis bukan karna dia sedang tidak baik-baik saja, aku menangis karna aku merasa bersalah telah mencintainya terlalu dalam, pikiranku yang terlalu mengikatnya mempengaruhi semesta yang ada disekitarnya, dan secara tidak langsung dia menjadi tidak bebas..
God...please, release him from the bonds
Ketidaksanggupanku menghilangkan dia dan perasaanku membuatnya menderita
Dear...beri aku waktu, aku pasti bisa melepaskanmu dari ingatan-ingatanku, dari kenangan-kenangan itu, aku janji...setidaknya secara sadar, aku bisa melakukan itu, tapi tidak dengan alam bawah sadarku, karna kau sudah masuk terlalu dalam, terkunci di dalam dan kuncinya...entahlah...

Komentar

  1. Ya, kau bisa my sista. Karena bukankah mencintainya berarti membiarkan dia bahagia? ;)

    anyway, Im support u always (whereever I am)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer